www.ibumengaji.com Khadijah binti Khuwailid, salah satu wanita yang disebut sebagai penghulu syurga. Beliau memiliki peran luar biasa dalam mendampingi suaminya, Rasulullah Muhammad SAW. Khadijah adalah sosok istri yang penuh kasih, pengertian, dan dukungan tanpa batas kepada Nabi SAW, terutama di masa-masa awal kerasulan yang penuh dengan tantangan.
Sejak awal pernikahan mereka, Khadijah menunjukkan dedikasi yang luar biasa. Sebagai seorang wanita yang kaya dan terpandang, Khadijah menggunakan kekayaannya untuk mendukung dakwah Nabi SAW. Ketika Rasulullah menerima wahyu pertama, Khadijah menjadi orang pertama yang mengimani dan menenangkan hati beliau. Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Al-Bukhari, Rasulullah SAW bersabda, “Dia beriman kepadaku ketika orang-orang kafir kepadaku, dia mempercayaiku ketika orang-orang mendustakanku, dan dia menghiburku dengan hartanya ketika orang-orang tidak memberiku apa-apa.”
Pengorbanan Khadijah tidak hanya berupa materi, tetapi juga fisik dan emosional. Ketika kaum Quraisy memboikot Rasulullah dan para pengikutnya, Khadijah dengan setia berada di sisi suaminya, mengalami penderitaan bersama tanpa keluh kesah. Beliau bahkan rela mengorbankan kesehatannya demi mendampingi Nabi SAW dalam situasi yang sulit. Hingga akhirnya, Khadijah wafat dalam keadaan miskin karena harta bendanya telah habis digunakan untuk kepentingan dakwah Islam. Khadijah wafat pada tahun 619 M, yang dikenal sebagai Tahun Kesedihan (‘Amul Huzn), tahun yang sama dengan wafatnya paman Nabi, Abu Thalib.
Rasulullah SAW sangat mencintai dan menghormati Khadijah. Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Muslim, Nabi SAW bersabda, “Allah tidak memberikan pengganti yang lebih baik daripada dia. Dia beriman kepadaku ketika orang-orang ingkar, dan dia menolongku dengan hartanya ketika orang-orang tidak memberiku apa-apa.” Bahkan setelah wafatnya Khadijah, Rasulullah SAW sering mengenang dan memuji beliau, menunjukkan betapa mendalamnya cinta dan penghargaan beliau terhadap Khadijah.
Khadijah adalah contoh teladan bagi wanita Muslimah sepanjang masa. Keimanannya yang kuat, dukungannya yang tulus, serta pengorbanannya yang besar menjadikannya layak mendapat gelar penghulu syurga. Semoga kita semua dapat meneladani sifat-sifat mulia beliau dan mendapatkan keberkahan serta ridha Allah SWT.